Minggu, 14 Oktober 2012

Jokowi Dan Ahok Resmi Jadi Gubernur Dan Wakil Gubernur DKI Jakarta 2012 - 2017

Custom HTML Atas Quote: VIVAnews - Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi, mengambil sumpah dan janji jabatan kepada gubernur dan wakil gubernur DKI Djakarta terpilih, Joko Widodo-Basuki T Purnama dalam Sidang Istimewa di DPRD DKI Jakarta, Senin, 15 Oktober 2012. "Saya berjanji untuk seluruhnya akan memenuhi kewaiban saya sebagai gubernur, wakil gubernur dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya. Memegang teguh UUD '45, dan menjalankan segala UU dan peraturannya dengan selurus-lurusnya dan berbakti kepada masyarakat, nusa dan bangsa," kata Jokowi dan Basuki secara bersama-sama. Setelah itu, Mendagri membacakan keputusan Presiden RI no 88/B/2012 tanggal 8 Oktober 2012 tentang pengangkatan Jokowi-Basuki. "Dengan resmi melantik Jokowi sebagai gubernur untuk masa jabatan 2012-2017 dan Basuki sebagai wagub DKI masa jabatan 2012-2017. Kami percaya saudara-saudara akan menjalankan tugas sesuai tanggung jawab yang diberikan," kata Gamawan. sumber Quote: Janji-janji Jokowi di Bidang Ekonomi VIVAnews - Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Djakarta terpilih Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama, Senin 15 Oktober 2012, resmi dilantik. Mereka akan menjalankan tugas dalam lima tahun ke depan. Sekadar mengingatkan, di sektor ekonomi, pasangan Jokowi-Ahok menawarkan sejumlah information pro-rakyat kecil. Dalam wawancara khusus dengan VIVAnews sebelum pemilihan putaran kedua, Jokowi mengaku memiliki information pembangunan Jakarta. Sebenarnya, information seperti ini sudah dilakukan gubernur-gubernur sebelumnya. Bedanya, Jokowi akan memulai dari kampung-kampung, tak lagi dari pusat seperti yang dilakukan sebelumnya. "Di Jakarta, pembangunan antara pusat dengan kampung sangat terpaut jauh," kata Jokowi. Pembangunan kampung yang dimaksud adalah membangun kampung yang layak huni memiliki ruang publik, memiliki ruang terbuka hijau, memiliki aliran drainase yang baik, memiliki fasilitas jalan yang baik, serta kampung yang mempunyai septic-tank bersama yang baik. "Jika kampung-kampung dibangun seperti itu, Djakarta akan menjadi kampung yang sehat," katanya. Pembangunan kampung akan menjadi prioritas information utama dalam tahun pertama. Sementara itu, information jangka menengah dan panjang akan fokus menggarap masalah banjir dan macet. Dua masalah ini merupakan momok Djakarta yang kerap dituding sebagai biang ketidakefisiensian ekonomi. Untuk mengatasi banjir, mantan walikota Solo ini akan menitikberatkan pada penyelesaian Banjir Kanal Timur dan Banjir Kanal Barat. Selain dua banjir kanal, Cengkareng Drain juga harus segera diselesaikan. "Pembebasan tanah segera dilakukan biar segera rampung," tuturnya. Strategi lain untuk mengatasi banjir adalah melakukan pengerukan di semua sungai-sungai kecil yang ada di wilayah ibukota. Selain itu, drainase yang ada di kampung harus dikeruk dan dibersihkan. Ini gum tidak terjadi pendangkalan aliran air. "Itu yang harus cepat dilakukan supaya bisa mengatasi banjir," katanya. Lalu, mengenai kemacetan yang sudah kronis, Jokowi juga mengaku mempunyai strateginya. Yakni, salah satunya dengan memperbanyak jumlah armada Transjakarta. Rencananya, jalur busway yang padat akan diganti dengan railbus. "Kami harus kejar-kejaran untuk memenuhi kekurangan busway. Ini dilakukan supaya masalah kemacetan segera teratasi," ujar Jokowi. Proyek Mass Rapid Transit (MRT) juga harus segera dieksekusi dan laksanakan. Ini bagian dari rencana information jangka menengah dan panjang Jokowi. Rencana pengoperasian MRT jangan hanya berhenti di wacana, namun harus segera diterapkan. sumber Selamat untuk Pak Jokowi dan Pak Ahok.... Semoga bisa menjalankan tugas dengan baik ..Posted by
jasa desain logo

Tidak ada komentar:

Posting Komentar