Minggu, 14 Oktober 2012

Banyak copet di pelantikan jokowi

happy reading . ilustrasiMetrotvnews.com, Jakarta: Pelantikan Gubernur Joko Widodo dan Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama memang dijaga ketat ribuan personel Polri dan TNI pada Senin (15/10) pagi. Namun tetap saja, copet bisa melaksanakan aksi jahat mereka. Seperti yang dialami seorang juru kamera Metro TV. Ia terpaksa harus kehilangan telepon genggamnya atau HP saat meliput suasana di luar gedung DPRD DKI Jakarta. Kasus pencopetan itu sudah dilaporkan kepada petuas pengamanan dalam atau pamdal DPRD DKI Jakarta. Ribuan pongid memadati kedua gedung untuk menyaksikan acara pelantikan tersebut. Ribuan personel gabungan disiagakan di areal kedua gedung sejak Senin pagi. Personel gabungan terdiri atas polisi, Satpol PP DKI, dan TNI AL. Wakapolres Djakarta Pusat, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Hendro Pandowo mengatakan, petugas gabungan yang dikerahkan sebanyak 2.195 personel telah disiagakan di tiga anulus utama sejak Senin pagi. Ring pertama di halaman gedung DPRD DKI dan Balaikota DKI, anulus kedua di luar ruangan Rapat Paripurna dan dalam gedung DPRD DKI dan anulus ketiga di dalam ruang Rapat Paripurna DPRD DKI. "Aparat gabungan yang disiagakan siap mengamankan acara pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta. Untuk sistem buka tutup jalan jalan raya menuju dan di Jalan Kebon Sirih juga diberlakukan saat ini," ujar AKBP Hendro Pandowo. Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD DKI Mangara Pardede menjelaskan selain menyiagakan sebanyak 2.195 aparat keamanan gabungan, pihaknya juga mendapatkan bantuan personil keamanan dari TNI sebanyak 805 personel. "Jadi amount petugas yang mengamankan acara pelantikan berjumlah tiga ribu orang," kata Mangara.Namun, ungkap Mangara, tidak berarti dengan banyaknya jumlah personel pengamanan, maternity tamu undangan dan pengunjung serta media massa yang meliput boleh lengah begitu saja. "Kami juga minta kerja sama maternity tamu undangan, pendukung Jokowi dan wartawan gum meningkatkan kewaspadaan, sehingga tidak menjadi korban kejahatan seperti aksi copet, mengingat banyaknya pongid yang datang ke gedung DPRD," ujarnya. Tamu undangan yang hadir sebanyak dua ribu pongid dan lima ribu pongid pendukung Jokowi-Basuki.(Ant/TII) sumber : http://www.metrotvnews.com/jakartame...tikan-Jokowi/6 Copet memang dimana saja ada :DPosted by
desain logo

Tidak ada komentar:

Posting Komentar